Pentingnya mempertimbangkan kondisi lingkungan dalam mengelola bisnis

 

Assalamualaikum Wr.Wb..  Hi Teman-teman jumpa lagi di blog saya, bagaimana kabar teman-teman hari ini? Semoga selalu mendapatkan kebaikan dan selalu dalam lindungan Allah SWT.

Perkenalkan teman-teman nama saya Dina Dwi Safitri, teman-teman bisa memanggil saya Dina. Saya merupakan mahasiswa aktif dari kampus STIAMI Jakarta. Tujuan saya menulis blog ini untuk melaksanakan tugas mata kuliah Model Bisnis dengan dosen bapak Endra Marsudi, S.P.,M.B.A, ini adalah blog ke-3 saya. pada blog kali ini saya akan membahas tentang 

 


 

 

1. Mengapa pelaku bisnis harus mempertimbangkan kondisi lingkungan dalam mengelola bisnis?

Karena lingkungan memberikan dampak kepada kesuksesan, skala, visi hingga strategi pengembangan bisnis, maka memahami isu ini harus menjadi prioritas para pimpinan.

Setelah mereka mengetahui tentang efek positif dan negatif lingkungan yang ada, maka mereka bisa memproduksi strategi penting untuk mengontrol situasi yang bisa dan tidak bisa diprediksi. 

berikut adalah manfaat dari seorang pelaku bisnis mempertimbangkan kondisi lingkungan:

1. Memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi peluang bisnis

Semua bentuk perubahan tidaklah bersifat negatif. Jika bisa dipahami dan dievaluasi, mereka bisa menjadi alasan keberhasilan bisnis. Jadi, kamu sebagai pemilik bisnis harus bisa mengidentifikasi perubahan dan menggunakannya sebagai alat untuk menyelesaikan masalah bisnis yang dihadapi.

Misalnya, dulu orang Indonesia sulit untuk mendapatkan ojek. Di mana mereka harus pergi ke depan gang untuk mendapatkan ojek. Akhirnya ada salah satu startup yang melihat peluang ini untuk membangun aplikasi dalam menghadapi masalah ini dan kemudian berkontribusi ikut mendirikan aplikasi ojek online yang disebut Gojek dan Grab.

2. Memanfaatkan sumber daya dengan baik

Pemindaian yang cermat terhadap lingkungan bisnis akan membantu kamu dalam memanfaatkan sumber daya bermanfaat yang diperlukan bisnis. Ini bisa membantu perusahaan untuk melacak ataupun memonitor sumber daya dan kemudian mengubahnya menjadi barang dan jasa.

3. Menghadapi perubahan

Bisnis harus menyadari perubahan yang sedang berlangsung di lingkungan, apakah itu perubahan dalam persyaratan pelanggan, tren yang ada, kebijakan pemerintah baru, hingga perubahan teknologi. Jika bisnis menyadari perubahan ini, maka hal itu bisa menimbulkan respons untuk menangani perubahan tersebut.

4. Bantuan dalam perencanaan

Perencanaan dengan sungguh-sungguh berarti merencanakan apa yang harus dilakukan di masa depan. Ketika lingkungan menghadirkan masalah atau peluang, maka kamu sebagai pemilik bisnis bisa memutuskan rencana apa yang harus dibuat untuk mengatasi masa depan dan memecahkan masalah atau memanfaatkan peluang. Setelah menganalisis perubahan yang ada, kamu bisa menggabungkan rencana untuk menangkal perubahan untuk masa depan.

5. Membantu bisnis untuk meningkatkan kinerja

Perusahaan yang benar-benar memperhatikan lingkungan juga bisa berkembang dengan meningkatkan kinerja sesuai perubahan yang terjadi. Beradaptasi dengan kekuatan eksternal membantu bisnis untuk meningkatkan kinerja dan bertahan di pasar

2. Lingkungan seperti apa yang dapat mendukung usaha bisnis dapat berjalan dengan baik? Berikan contohnya.

 

1. Dinamis

Perubahan lingkungan yang konstan; baik secara sosial, politik, ekonomi dan teknologi akan menghasilkan lingkungan yang dinamis.

2. Tidak dapat diprediksi

Prekognisi tidak mungkin dilakukan, hal inilah yang membuat lingkingan bisnis tidak bisa diramalakan dan tidak dapat diprediksi.

3. Kompleks

Keterkaitan faktor dan keadaan membentuk lingkungan yang agak kusut dan menjadi sulit dianalisis. Ini menjadi tugas yang berat untuk melacak sumber dan dampaknya pada kondisi dan kekuatan yang membentuk lingkungan bisnis.

4. Rentan

Sulit untuk meramalkan dampak perubahan kecil dalam lingkungan bisnis. Perubahan yang tidak signifikan dapat memengaruhi kegiatan perusahaan dan berpotensi memengaruhi keberadaan bisnis, pendapatan, dan perkembangannya.

5. Relatif

Lingkungan bisnis bervariasi dari satu tempat ke tempat lain. Krisis politik di satu negara memengaruhi lingkungan bisnis hanya di negara itu, dan tidak di tempat lain. Jadi dapat disimpulkan bahwa lingkungan bisnis adalah konsep yang relatif.

6. Berbagai sudut pandang

Kejadian sosial, politik atau ekonomi mungkin memiliki dampak yang berbeda pada beberapa bisnis yang berbeda. Langkah politik yang terlihat menguntungkan untuk satu bisnis mungkin akan mengancam bagi bisnis lainnya. Sehingga, akan banyak persepsi dalam lingkungan bisnis.

Demikian informasi yang dapat saya sampaikan melalui blog ini semoga bermanfaat dan teman-teman semua bisa menambahkan saran dan pendapat di kolom komentar dibawah ini terima kasih. 
Wassalamualikum Wr. Wb
 

Komentar